RajaKomen

Proses Demokrasi dan Reformasi di Rusak, Tanggung Jawab Siapakah?

12 Feb 2024  |  119x | Ditulis oleh : Writer
Proses Demokrasi dan Reformasi di Rusak, Tanggung Jawab Siapakah?

Reformasi dalam konteks demokrasi merujuk pada serangkaian upaya atau perubahan yang dilakukan untuk meningkatkan atau memperbaiki sistem demokrasi suatu negara. Reformasi demokrasi dapat mencakup berbagai aspek, termasuk lembaga-lembaga pemerintahan, proses pemilihan, hak asasi manusia, kebebasan pers, serta keterlibatan dan partisipasi masyarakat sipil. 

Tujuan dari reformasi dapat bervariasi tergantung pada konteksnya, tetapi umumnya mencakup beberapa hal berikut: 

  1. Meningkatkan tata kelola yang baik: reformasi bertujuan untuk memperbaiki tata kelola dalam pemerintahan, organisasi, atau institusi agar lebih efektif, transparan, dan akuntabel. 
  2. Meningkatkan keadilan dan kesetaraan: reformasi dapat ditujukan untuk mengatasi ketidakadilan sosial, ekonomi, atau politik dalam suatu masyarakat, sehingga semua warga dapat merasakan manfaat dari perubahan tersebut. 
  3. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi: reformasi ekonomi bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi kemiskinan. 
  4. Memperbaiki sistem hukum dan keamanan: reformasi hukum bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap keadilan, memperkuat aturan hukum, dan memastikan perlindungan hak asasi manusia. 
  5. Memperbaiki layanan publik: reformasi dalam sektor layanan publik bertujuan untuk meningkatkan kualitas, aksesibilitas, dan efisiensi layanan seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi. 

Di samping itu, misi dari reformasi adalah untuk melaksanakan langkah-langkah konkrit yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Ini mungkin melibatkan pembentukan kebijakan baru, restrukturisasi lembaga, perubahan undang-undang, pelaksanaan program-program pendidikan dan pelatihan, dan upaya-upaya lain untuk mengubah praktik-praktik yang sudah ada yang dinilai tidak efektif atau tidak adil. Misinya adalah untuk menghasilkan perubahan yang berkelanjutan dan positif dalam sistem atau lembaga yang direformasi. 

Mari kita lihat tujuan reformasi dalam konteks demokrasi, yaitu adalah untuk memperkuat dan memperbaiki fungsi-fungsi inti demokrasi, seperti representasi yang adil, perlindungan hak-hak individu, akuntabilitas pemerintah, dan partisipasi aktif warga negara. Reformasi ini sering kali muncul sebagai respons terhadap kekurangan atau kelemahan yang teridentifikasi dalam sistem demokrasi yang ada. 

Beberapa bentuk reformasi dalam konteks demokrasi yang umum dilakukan meliputi: 

  1. Reformasi Institusional: melibatkan perubahan atau perbaikan pada lembaga-lembaga pemerintahan, termasuk parlemen, eksekutif, dan yudikatif, untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi. 
  2. Reformasi Pemilihan: melibatkan perubahan dalam proses pemilihan, aturan kampanye, dan pemetaan distrik untuk memastikan representasi yang lebih adil dan mencegah potensi manipulasi pemilihan. 
  3. Reformasi Hak Asasi Manusia: memperkuat perlindungan hak asasi manusia, termasuk kebebasan berbicara, kebebasan berserikat, hak privasi, dan hak-hak lainnya. 
  4. Reformasi Partai Politik: menyusun regulasi untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas partai politik, serta mendorong partisipasi politik yang lebih inklusif. 
  5. Reformasi Media: memastikan kebebasan pers, memerangi disinformasi, dan meningkatkan kualitas liputan media untuk mendukung proses demokrasi. 
  6. Reformasi Pendidikan Politik: meningkatkan pemahaman masyarakat tentang demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta melibatkan warga dalam proses pengambilan keputusan. 

Telah 25 tahun mengupayakan reformasi, mari kita telisik, apakah akhir-akhir ini, semua hal di atas terlaksana dengan baik? Tentunya masih lekat dalam ingatan bagaimana proses munculnya Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo dengan menunggangi MK secara nepotisme. 

Pasti masih ingat bagaimana praktik cawe-cawe Jokowi mendukung Gibran, juga  bagaimana langkah-langkah oknum yang berbaju pegawai pemerintah mencoba menyalip kampanye para paslon lainnya. Di sejumlah tempat, kampanye 01 dan 03 dijegal – sejumlah izin dibatalkan secara sepihak. Coba baca berita baru-baru ini tentang Aiman si reporter andal yang berusaha dipidanakan oleh sosok yang berkuasa, hal ini membuktikan kebebasan pers belum terlaksana dengan baik.  

Reformasi demokrasi adalah proses yang berkelanjutan, dan kebijakan-kebijakan yang diimplementasikan dapat bervariasi sesuai dengan kondisi dan kebutuhan setiap negara. Tujuannya adalah memastikan bahwa sistem demokrasi dapat berfungsi dengan baik, memberikan keadilan, dan mewakili kepentingan seluruh warga negara. Jika banyak kekacauan dalam proses berdemokrasi yang terjadi akhir-akhir ini maka jelaslah siapa penanggung jawabnya, kalau bukan Jokowi! 

Baca Juga:
Hati-hati, 2 Cara Ini Bisa Menguras Saldo Mobile Banking Anda!

Hati-hati, 2 Cara Ini Bisa Menguras Saldo Mobile Banking Anda!

Tips      

10 Jan 2023 | 387


Semua informasi penting tersimpan dalam satu perangkat. Dari informasi pribadi hingga informasi penting seperti mobile banking, semuanya ada di ponsel yang Anda pegang. Oleh karena ...

Beli Diamond Mobile Legends Mudah dan Banyak Untung Hanya di UniPin

Beli Diamond Mobile Legends Mudah dan Banyak Untung Hanya di UniPin

Tips      

25 Jun 2020 | 1342


Siapa sih yang belum mengenal Mobile Legends? Game yang satu ini sudah sangat popular di dunia, tidak terkecuali di Indonesia juga. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa semua ...

Penglihatan Buram Perlahan Bakal Terang, Jika Anda makan Buah yang Satu Ini

Penglihatan Buram Perlahan Bakal Terang, Jika Anda makan Buah yang Satu Ini

     

12 Maret 2022 | 449


Pada kesempatan kali ini, ada informasi bagi Anda yang ingin meningkatkan ketajaman mata. Pasalnya gaya hidup yang terlalu sering dihabiskan di depan layar komputer dan handphone ...

Mau VPS Murah Terbaik yang Bisa Menaikkan Hosting Website? Disini Aja Yuk

Mau VPS Murah Terbaik yang Bisa Menaikkan Hosting Website? Disini Aja Yuk

Tips      

11 Jun 2022 | 444


Apakah anda setiap hari bergelut di dunia maya, mengelola website atau situs? Tentu anda sudah tidak asing dengan istilah VPS. VPS server itu memang sangat penting untuk anda agar lebih ...

Pria di Arab Saudi Dibolehkan Pakai Celana Pendek

Pria di Arab Saudi Dibolehkan Pakai Celana Pendek

Mancanegara      

26 Feb 2022 | 467


Arab Saudi mengesahkan aturan baru kesopanan di ruang publik dengan membolehkan pria menggunakan celana pendek. Itu menjadi artikel terpopuler detikTravel kemarin. Pria di Arab Saudi ...

5 Jenis Bisnis yang Menguntungkan Saat Covid-19

5 Jenis Bisnis yang Menguntungkan Saat Covid-19

Tips      

5 Jun 2020 | 633


Pandemi Covid-19 bukan hanya mematikan banyak jiwa. Tapi juga mematikan sektor perekonomian. Banyak industri bisnis yang terpaksa berhenti demi menaati kebijakan pemerintah yang harus ...