Hikmah yang Dapat Diambil Dari Beberapa Cerita Humor Abu Nawas

Membaca sebuah kisah memang sangat menyenangkan, apalagi jika isinya berkaitan dengan keIslaman. Selain bisa menambah tingkat keimanan juga dapat menggembirakan hati, salah satunya yakni membaca cerita humor Abu Nawas.

Mengenal Sosok Abu Nawas dalam Cerita

Tokoh Sufi yang terkenal dengan kisah 1001 malam bernama lengkap Abu Ali al-Hasan bin Hani al-Hakami atau akrab dipanggil Abu Nawas. Cerita hidupnya yang ada dalam tulisan banyak digandrungi oleh masyarakat di seluruh penjuru dunia.

Abu Nawas menjadi salah satu tokoh Sufi yang begitu kental terkenal karena  keduluan syair, kecerdasan dan kehumorannya dalam menyampaikan petuah kehidupan. Sufi tersebut lahir di Persia 145 hijriah atau 756 Masehi. Kendati demikian tidak sedikit kalangan yang masih meragukan keaslian kisah tersebut.

Sampai saat ini syairnya masih kerap di aransemen dan dinyanyikan oleh penyanyi-penyanyi di seluruh dunia. Maknanya yang dalam selalu berhasil menyentuh kalbu setiap pendengarnya, Tidak hanya itu, berbagai kisah hidupnya pun selalu dijadikan dongeng pengantar tidur untuk anak-anak.

Memetik Hikmah Dari Beberapa Cerita Humor Abu Nawas

Kisah lucu Abu Nawas memang sangat renyah disajikan untuk anak-anak atau dibaca sendiri. Namun ada baiknya sebagai pembaca yang baik bisa mengambil amanah di balik serangkaian alurnya. Berikut ini tersedia beberapa judul cerita humor Abu Nawas beserta hikmah yang dapat dipetik:

1. Abu Nawas Mengaku Hamil

Cerita ini diangkat dari kisah nyata yang pernah dialami oleh Abu Nawas. Konon Abu Nawas pernah menetap di istana Raja akan tetapi dikarenakan suatu hal Raja mengeluarkan sumpah dan melarang Abu Nawas berkunjung ke istananya. Kemudian 7 bulan berlalu Raja mulai merasakan sepi sejak Abu Nawas tak berkunjung.

Berdasarkan kisah tersebut dapat diambil hikmah bahwa hendaknya sesama manusia haruslah menasehati dengan cara yang tidak menyakitkan. Selain itu, apabila menjadi Raja atau pimpinan jangan sesekali plin-plan terhadap keputusan karena hal tersebut ibarat menjilat air ludah sendiri.

2. Abu Nawas Menghindari Hujan

Kisah ini menceritakan tentang Abu Nawas yang pakaiannya tidak basah kuyup sama sekali saat hujan turun dengan deras. Padahal saat itu Raja memberinya kuda dengan laju lari yang sangat lambat. Hingga akhirnya raja bertanya mengapa Abu Nawas tidak basah sedangkan Raja dan pengawalnya tetap basah sekalian menaiki kuda yang cepat?

Abu Nawas kemudian menjawab bahwa sesungguhnya saat hujan turun, dirinya cepat-cepat melepas pakaiannya dan mendudukinya sampai reda. Berdasarkan kisah tersebut sebagai pembaca tentu dapat mengambil hikmah bahwa kecerdikan mampu mengalahkan jebakan apapun.

3. Abu Nawas dan Sebotol Susu

Bukan Abu Nawas namanya jika tidak bisa memunculkan ide-ide jenaka. Pernah saat itu dirinya mempermainkan Raja Harun dengan sebotol susu. Saat tengah asyik berjalan Raja Harun menghentikan Abu Nawas dan menuduhnya membawa sebotol arak.

Namun berkat kecerdikannya mencampur sebotol susu dengan sirup berwarna merah, Raja Harun mengiranya bahwa itu adalah arak. Dari cerita humor Abu Nawas tersebut dapat dipetik hikmah bahwa menghibur orang lain haruslah menggunakan cara yang terhormat agar harga diri tetap terjaga.

4. Abu Nawas Manusia Bertelur

Kelucuan cerita tentang ‘Abu Nawas Manusia Bertelur’ ini sangat banyak diminati oleh khalayak. Mengapa? karena kisahnya menceritakan bahwa Abu Nawas tengah dijebak oleh Raja Harun demi membuat malu dan menghukum Abu Nawas.

Saat itu Raja Harun mengutusnya menyelam ke dalam air dan harus muncul membawa telur sebagai bukti bahwa dirinya bisa bertelur. Namun berkat kecerdikannya Abu Nawas berkata bahwa dirinya hanyalah seekor ayam jantan. Hikmah yang dapat diambil adalah sebagai manusia haruslah berfikir menggunakan logika dan menjatuhkan lawan dengan cara yang baik.

5. Abu Nawas Petinju Kelas Berat

Hikmah yang diambil dari sosok Abu Nawas ini adalah bahwa kecerdasan mampu mengalahkan kekuatan otot dan bisa memenangkan segala hal. Sekalipun saat itu Abu Nawas ingin mendapatkan emas seberat 1 kg dari perhelatan tinju, namun dirinya menggunakan cara yang baik.

Demikian ulasan singkat mengenai hikmah yang dapat dipetik dari beberapa judul cerita humor Abu Nawas. Semoga bisa dijadikan pembelajaran, petuah dan motivasi dalam kehidupan bermasyarakat maupun bernegara.