Entrepreneurship mungkin hal yang kurang sering didengar oleh kita, pada dasarnya masyarakat kita hanya paham wirausaha.Entrepreneurship merupakan salah satu update dari wirausaha, yang membedakan adalah entrepreneurship lebih cenderung mendorong para pengusaha atau pelaku usaha untuk bisa menerapkan sistem dimana sistem itu yang berjalan untuk usahanya, dan uniknya sistem entrepreneurship tidak menjadikan pelaku usaha sebagai bagian dari sistem, sehingga ketika pelaku usaha meninggal dunia sekalipun, sistem akan terus berjalan. Konsep seperti ini yang menjadi hal utama kenapa sistem entrepreneurship itu sangat penting dan sangat baik dibandingkan usaha biasa. Lantas bagaimana pesantren menciptakan program entrepreneur, dan bagaimana bisa entrepreneur dilaksanakan di sekolah dan pesantren, dalam artikel ini kami akan membahas bagaimana jiwa entrepreneur minimal bisa masuk ke dalam mindset siswa dan santri pesantren Al Masoem.
Pesantren Al Masoem, sebuah pesantren Islam di Bandung, Jawa Barat, tak hanya fokus pada pendidikan agama, tetapi juga membekali santri-santrinya dengan jiwa entrepreneurship. Hal ini sejalan dengan visi Al Masoem untuk mencetak generasi muda yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia, serta mampu menjadi pemimpin dan pengusaha yang sukses di masa depan.
Al Masoem sendiri memiliki sejarah yang panjang dari tahun 1950 di awal H Ma'soem atau dulu memiliki nama Djoen merintis usahanya dibidang minyak hingga sekarang menciptakan lembaga pendidikan yang besar seperti Yayasan Al Ma'soem Bandung. Modal ini sudah jelas menjadi bekal yang mudah bagi Al Ma'soem untuk bisa mengajak siswa dan santrinya untuk bisa berniaga salah satunya adalah menjadi seorang entrepreneur minimal pengusaha. Pesantren ini memiliki beberapa program yang bersifat peminatan siswa. Kenapa tidak diwajibkan? Karena pada dasarnya Al Ma'soem memiliki prinsip utama yaitu mengikuti minat dan bakat siswa dan santri bukan bersifat wajib. Dan Berikut adalah program entrepreneur di Al Masoem :
Al Masoem menyediakan program ekstrakurikuler kewirausahaan. Kewirausahaan ini aktif setiap hari jumat, sama seperti ekstrakurikuler secara umum. Tapi semenjak Al Masoem menggunakan sistem kurikulum merdeka belajar menjadi lebih bersifat fleksibel. Bahkan hampir setiap hari ada program dari peserta kewirausahaan seperti menjual produk jadi di kantin kejujuran atau bahkan menjual produk hasil dari ekstrakurikuler tata boga ke siswa dan santri yang ada di Yayasan Al Masoem Bandung.
Al Ma'soem rutin mengadakan kegiatan kewirausahaan santri, seperti seminar, workshop, dan pameran produk. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan bakat santri dalam bidang entrepreneurship. Selain itu juga ada program market days santri pesantren Al Ma'soem yang biasa diselenggarakan setiap bulan, dimana program ini mengajarkan santri untuk berniaga, pembuat produk yang inovatif dan mengajarkan santri untuk bekerjasama dalam berniaga.
Al Ma'soem selalu memberikan motivasi tentang pentingnya berniaga, ini bisa anda dapatkan bahkan ketika anda memulai belajar di Al masoem atau sataat KPAM (Konvergensi Perilaku Model Al Masoem), disana ada seminar tentang wirausaha, bagaimana Al Masoem berkembang, apa saja produk Al Ma'soem dan memotivasi juga siswa untuk bisa mengikuti jejak Al Ma'soem untuk bisa berniaga. Karena apa? Karena berniaga itu tidak ada kurangnya, bahkan mereka yang berani berniaga cenderung lebih memiliki mental yang kuat dan mental
Berjiwa entrepreneurship memiliki banyak manfaat bagi siswa dan santri seperti :
Jiwa entrepreneurship membantu santri untuk menjadi mandiri dan tidak bergantung pada orang lain. Kemandirian ini merupakan hal yang penting untuk masa kini dan masa depan, karena mau bagaimanapun juga tanpa kemandirian, seorang pengusaha dan entrepreneur tidak akan bisa menjadi pengusaha dan entrepreneur sejati. Pada dasarnya dalam membangun sistem memerlukan kegigihan dan kemandirian yang tinggi, sehingga ketika berhasil mereka akan memiliki pondasi yang kuat untuk menopang segalanya.
Entrepreneurship mendorong santri untuk menjadi kreatif dan inovatif dalam menciptakan peluang usaha. Jiwa yang kreatif dan inovatif ini memang sangat dibutuhkan di era serba modern seperti saat ini, contohnya bagaimana coba keripik era tahun 2010 an dulu maicih bisa booming saat banyak saingan keripik kripik lainnya? Karena mereka berinovasi dengan baik dan terus aja dengan marketing yang baik, terus bagaimana dengan seblak prasmanan yang bisa ramai belakangan ini? Karena mereka berinovasi sehingga bisa viral. Jiwa kreatif dan inovatif itu penting, untuk meningkatkan kualitas produk dan meningkatkan pemasaran.
Jiwa entrepreneurship membekali santri dengan kemampuan kepemimpinan yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin yang sukses di masa depan. Jiwa entrepreneur bisa tercipta ketika seseorang sudah terbiasa dengan bagaimana cara memimpin dan bagaimana mereka bisa menyelesaikan masalah dengan bijaksana di waktu yang singkat. Maka dari itu ketika seorang siswa dan santri sudah memiliki jiwa entrepreneur, sudah selayaknya sekolah tidak hanya diam tapi mampu mewadahi setiap potensi mereka untuk bisa berkembang dan menjadi pondasi untuk masa depan mereka.
Pesantren Al Masoem berkomitmen untuk membekali santri-santrinya dengan jiwa entrepreneurship agar mereka dapat menjadi generasi muda yang mandiri, kreatif, dan inovatif, serta mampu menjadi pemimpin dan pengusaha yang sukses di masa depan. Meskipun bersifat peminatan, program ekstrakurikuler kewirausahaan ini mampu mengembangkan kreativitas siswa yang memiliki peminatan ke bidang usaha seperti kuliner dan produk jadi. Dalam menciptakan jiwa entrepreneur itu sangat penting untuk bisa diciptakan sejak dini, minimal di jenjang SMA. Mereka yang sudah tahu akan pemiantannya kemana, akan cenderung lebih mudah untuk bisa diberikan masukan tentang entrepreneur dibandingkan dengan mereka yang tidak tahu sama sekali, maka dari itu Al Ma'soem memberikan psikotes di awal sebagai sarana untuk mengetahui minat dan bakat siswa ini ke arah mana yang nantinya akan dikembangkan lagi dan dimaksimalkan lagi setelah mereka masuk dan sekolah di Al Masoem.
Metode untuk Download Instagram Reels
7 Agu 2021 | 1196
Platform media sosial Instagram akhirnya resmi merilis layanan video pendek Reels. Pengguna domestik sekarang dapat langsung menikmati program dan video menarik dari Reels tanpa ...
Tak Selamanya Baik, Ini Dampak Buruk Jika Sering Ganti Template Blog
23 Jul 2024 | 112
Blogger seringkali tergoda untuk mengganti template blog mereka demi tampilan yang lebih fresh dan menarik. Namun, seringnya pergantian template blog dapat membawa dampak buruk yang tidak ...
Biar Gak Jenuh, Ini 3 Rekomendasi Drama Korea Buat Kamu #DiRumahAja
2 Apr 2020 | 870
Saat ini kita sedang dihadapkan pada sebuah kejadian yang menggemparkan dunia termasuk Indonesia. Merebaknya pandemi Covid 19 membuat pemerintah mengeluarkan himbauan untuk tidak ...
25 Tahun dalam Era Reformasi, Malah Dukung Paslon Hasil Nepotisme? Rugi Dong!
10 Feb 2024 | 302
Januari lalu, gugatan terhadap Presiden Joko Widodo dengan klasifikasi perkara Perbuatan Melawan Hukum (PMH) terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta dengan ...
Pria di Arab Saudi Dibolehkan Pakai Celana Pendek
26 Feb 2022 | 630
Arab Saudi mengesahkan aturan baru kesopanan di ruang publik dengan membolehkan pria menggunakan celana pendek. Itu menjadi artikel terpopuler detikTravel kemarin. Pria di Arab Saudi ...
PAFI Organisasi Profesi dan Sebagai Organisasi Perjuangan Kesehatan Bangsa
19 Mei 2024 | 852
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) adalah organisasi profesi yang memiliki peran penting dalam pengembangan ilmu dan praktik farmasi di Indonesia. Organisasi ini sudah dibentuk dari ...