Cara Mengatasi Kebas Karena Kebas Bisa Di Rasakan Oleh Siapa Saja

Oleh Editor, 15 Jul 2021
Kebas erat kaitannya dengan saraf karena tubuh manusia terdiri dari jaringan saraf. Masing-masing saraf mempunyai fungsi berbeda-beda. Jadi kebas itu apa sih? Kebas adalah rasa kaku dan nyeri yang dirasakan pada anggota badan akibat dari terlalu lama beraktivitas yang berulang-ulang. Tangan kebas bisa dialami oleh siapa saja, terutama para pekerja, seperti pekerja keras, karyawan hingga pekerja kantoran yang bergelut dengan kebiasaan berulang seperti sering mengetik dengan keyboard komputer. Jika terjadi sedikit gangguan pada saraf pengatur, maka akan muncul masalah kebas ini.

Penyakit gangguan saraf ini sering dialami oleh orang-orang yang berusia 35 tahun ke atas, tetapi tidak dipungkiri pada usia 35 tahun kebawah juga bisa mengalami penyakit kebas ini. Kenapa terutama tangan sering mengalami kebas, penyebabnya adalah karena terganggunya bagian saraf tepi. Contohnya gangguan pada fungsi pengatur indra perasa, akibatnya saraf mengalami tekanan, contoh jika sering mengetik terlalu lama. Atau bisa juga karena saraf kejepit atau saraf robek atau saraf putus akibat dari pernah mengalami kecelakaan. Rusaknya saraf sering juga terjadi akibat dari gangguan pada pembuluh darah, karena seseorang itu menderita diabetes, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, asam urat, sering minum alcohol, terlalu banyak makan kacang-kacangan.

Tak jarang pula gangguan pada saraf ini dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi ada juga yang semakin parah. Jika tidak segera di obati maka gangguan kebas bisa menyebabkan perasaan yang tidak nyaman, dan berdampak pada tangan dan kaki yang kebas akan menjadi lemas bahkan bisa juga timbul rasa nyeri yang sangat sakit. Maka dari itu sangat penting bagi kita untuk mengetahui sistem saraf kita, karena sistem saraf bagi kita bisa untuk melihat, memahami dan berespon terhadap dunia di sekitar kita. Anda bisa mempelajarinya di link https://www.neurobion.com.



Berikut jika anda sering mengalami kebas pada tangan atau kaki, anda bisa melakukan cara-cara sebagai berikut:


Jika tangan atau kaki kebas, biarkan tangan atau kaki beristirahat selama 15 menit, jangan memaksa kaki atau tangan bekerja saat sedang mengalami kebas karena ini bisa menambah buruk kondisi anda.
Lakukanlah peregangan pada jari-jari dan tingkatkan fleksibilitas otot-otot di tangan atau kaki anda. Caranya dengan menekan-nekan telapak tangan ke lantai, kemudian  gunakan jari telunjuk satunya untuk mengangkat satu persatu jari di tangan yang satunya lagi, tahan masing-masing jari selama lima detik.
Perbanyak minum air putih, karena pada saat anda kekurangan cairan maka otot-otot tangan akan mudah kram dan kesemutan.
Bunyikan atau tekan tekan dengan pelan ruas-ruas jari, walaupun ini sangat tidak direkomendasikan tapi ada fakta bahwa mobilitas sendi akan meningkat setelah anda membunyikan ruas jari-jari atau menekan-nekan perlahan.
Pada saat kebas anda bisa gunakan obat oles pereda nyeri atau kram dan kesemutan di jari-jari tangan atau kaki.


Jika kram atau kesemutan atau kebas ini tidak juga kunjung sembuh maka anda harus segera berkonsultasi dengan dokter, supaya anda bisa mengetahui lebih lanjut apa penyebab kebas anda ini. Anda juga bisa merubah gaya hidup anda untuk membantu mengatasi kebas.

Kadang untuk sebagian orang menganggap remeh kalau gangguan saraf seperti kesemutan atau kebas adalah bisa menjadi sinyal atau tanda bahwa sistem saraf sedang terganggu. Jadi anda perlu pergi ke dokter untuk bertanya supaya anda mengenali gejala neuropati ini dan bisa menemukan cara untuk merawatnya supaya perawatan bisa tepat sasaran bukan hanya mengira-ngira saja apalagi dianggap remeh. Setiap saraf yang ada pada saraf tepi memiliki fungsi yang spesifik, sehingga sensasi dan juga gejalanya bergantung pada jenis saraf yang terpengaruh. Maka dari itu mengapa kita harus memahami kondisi tubuh kita apalagi yang berkaitan dengan saraf yang mengkibatkan sakit berkepanjangan.

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

 
Copyright © CyberJawa.com
All rights reserved