Pentingnya Adab Sebelum Ilmu dalam Pendidikan di Sekolah

Oleh Editor, 2 Okt 2023
Belakangan ini ramai tentang siswa yang melakukan tindakan bullying di Jawa Tengah. Yang membuat miris adalah siswa yang melakukan tindakan bullying merupakan siswa yang berprestasi di ekstrakurikuler taekwondo, bahkan ini dikonfirmasi secara baik oleh kepala sekolah tersebut. Yang jadi pertanyaan, sebaik apa prestasi siswa jika attitude mereka saja tidak bisa diatur dengan baik?  Dalam pendidikan agama Islam, konsep adab atau etika memiliki peran yang sangat penting dan ditempatkan di depan ilmu. Adab sebelum ilmu adalah prinsip yang mendasari pendekatan pembelajaran dalam Islam, dan memiliki makna yang sangat tinggi dalam mengembangkan individu sebagai Muslim yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat. 

Dalam pendidikan di sekolah berbasis agama islam, attitude dijadikan bahan perombakan utama sebelum memperbaiki ilmu atau prestasi siswa. Ini penting mengingat banyak sekali siswa yang memiliki prestasi tapi tidak memiliki attitude yang baik. Berikut adalah beberapa alasan mengapa adab sebelum ilmu sangat penting dalam pendidikan agama Islam:

1. Menghormati dan Menghargai Ilmu: 

Adab sebelum ilmu mengajarkan kepada siswa untuk menghormati ilmu dan guru yang mengajarinya. Ini menciptakan sikap rendah hati dan kerendahan diri yang diperlukan dalam menghadapi pengetahuan. Di pendidikan sekolah menengah, attitude atau adab akan menjadi pendidikan paling utama bagi siswa, karena pada fase ini kenakalan remaja sedang jadi jadinya, maka membatasi siswa dengan pembelajaran adab akan mengurangi tingkat kenakalan remaja lebih signifikan. 

2. Penghormatan Terhadap Guru: 

Dalam Islam, guru memiliki status yang tinggi. Adab sebelum ilmu mengajarkan kepada siswa untuk menghormati dan tunduk pada guru-guru mereka. Ini menciptakan lingkungan pembelajaran yang positif dan menghormati. Hormat pada guru bukan berarti anda harus mengangkat tangan setiap waktu, tapi menghargai setiap pembelajaran yang diberikan guru, selain itu ada cara lain untuk menghormati guru seperti berusaha maksimal dalam memperdalam ilmu yang diberikan guru, tidak ngobrol saat mereka mengajar dan cobalah untuk bisa memposisikan diri anda sendiri sebagai seorang guru jika anda berbuat seperti yang tidak anda sukai mungkin itu juga tidak disukai oleh guru anda. 

3. Kesediaan untuk Belajar: 

Etika yang baik mencakup kesediaan untuk belajar. Ketika seseorang memiliki adab yang baik, mereka akan lebih terbuka untuk menerima ilmu dan mengembangkannya dengan baik.Kesediaan untuk belajar adalah salah satu aspek penting dari etika yang diterapkan dalam pendidikan dan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kesediaan untuk belajar adalah bagian penting dari etika yang baik:


Sikap Rendah Hati: Kesediaan untuk belajar mencerminkan sikap rendah hati. Ketika seseorang bersedia untuk belajar, mereka mengakui bahwa mereka tidak memiliki pengetahuan atau keterampilan yang sempurna, dan mereka siap untuk menerima informasi baru dari orang lain.
Penghargaan Terhadap Pengetahuan Lain: Etika yang baik mencakup penghargaan terhadap pengetahuan dan pengalaman orang lain. Ketika kita bersedia untuk belajar, kita menghormati kontribusi orang lain dalam proses pembelajaran kita.
Peningkatan Diri: Kesediaan untuk belajar adalah langkah pertama dalam perjalanan peningkatan diri. Ini berarti kita ingin menjadi lebih baik dari sebelumnya, dan kita tahu bahwa pembelajaran adalah kunci untuk mencapai hal tersebut.
Kemampuan Beradaptasi: Dalam dunia yang terus berubah, kemampuan untuk belajar dan beradaptasi sangat penting. Orang yang bersedia untuk belajar lebih mudah beradaptasi dengan perubahan dan memiliki fleksibilitas yang tinggi dalam menghadapi situasi baru.
Meningkatkan Kualitas Keputusan: Orang yang terbuka untuk belajar cenderung membuat keputusan yang lebih baik karena mereka berusaha untuk memahami masalah dengan lebih baik dan mempertimbangkan berbagai sudut pandang.


4. Pemberian Prioritas kepada Moral dan Etika:

Sebelum memulai perjalanan ilmu, Islam mengajarkan bahwa moral dan etika harus menjadi dasar. Ini termasuk integritas, kejujuran, kesopanan, dan etika lainnya yang baik. Di salah satu sekolah terbaik di Jawa Barat, pendidikan moral dan etika diciptakan melalui beberapa program pendidikan seperti program perbaikan moral melalui pendidikan pesantren, pendidikan kewarganegaraan melalui pembelajaran pendidikan pancasila, pendidikan moral lainnya dengan sistem yang berbasis agama islam. Agama islam merupakan agama yang memang mengedepankan moral dan etika, maka jika ada sekolah yang memang mengedepankan pendidikan moral dan etika akan sudah pasti bahwa penidikan ini memiliki kualitas yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jenis sekolah lainnya. 

5. Mencegah Penyalahgunaan Ilmu: 

Adab sebelum ilmu mengingatkan bahwa pengetahuan dapat digunakan untuk kebaikan atau kejahatan. Oleh karena itu, memiliki etika yang baik sebelum memperoleh pengetahuan dapat membantu mencegah penyalahgunaan ilmu.

6. Menciptakan Individu yang Bertanggung Jawab: 

Adab sebelum ilmu menciptakan individu yang bertanggung jawab dan sadar akan konsekuensi tindakan mereka. Mereka akan menggunakan ilmu mereka untuk memberikan manfaat kepada masyarakat dan menjalani hidup sesuai dengan ajaran Islam. Dari poin ini sangat jelas bahwa azab itu jauh lebih penting daripada ilmu. inilah alasan kenapa orang beradab lebih bisa menciptakan individu yang bertanggung jawab dibandingkan mereka yang berilmu. Contoh paling mudah adalah merek yang beradab tidak akan melakukan tindak pidana korupsi, berbeda mereka yang berilmu, rata rata mereka menyalahgunakan ilmunya untuk meraup keuntungan pribadi. 

7. Membentuk Karakter yang Kuat: 

Pendidikan agama Islam bukan hanya tentang akumulasi pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter yang kuat. Adab sebelum ilmu membantu dalam pembentukan karakter yang patuh pada nilai-nilai Islam.

8. Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis: 

Etika dan adab membantu dalam pengembangan kemampuan berpikir kritis. Siswa yang memiliki adab yang baik akan dapat menganalisis informasi dengan bijak dan memahami implikasinya dengan benar.

Dalam Islam, adab sebelum ilmu adalah pondasi yang kuat untuk pendidikan yang bermakna dan berkelanjutan. Ini bukan hanya tentang memperoleh pengetahuan, tetapi juga tentang menjadi individu yang baik, bertanggung jawab, dan berkontribusi positif kepada masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pendidikan agama Islam untuk selalu menekankan pentingnya adab sebelum ilmu dalam proses pembelajaran.

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

 
Copyright © CyberJawa.com
All rights reserved