RF

Berikut adalah Tanda-tanda Allah Menghendaki Kebaikan untuk Kita

29 Jan 2022  |  531x | Ditulis oleh : Editor
Berikut adalah Tanda-tanda Allah Menghendaki Kebaikan untuk Kita

Mari kita kenali tanda-tanda Allah Swt menghendaki kebaikan pada diri kita. Beberapa tanda tersebut ada yang buruk dalam pandangan dan menurut perasaan manusia.

Dengan mengenali tanda-tandanya, insya Allah bisa membantu diri kita dan orang-orang terdekat dengan kita tidak larut dalam kesedihan jika mendapatkan “keburukan”, yang sejatinya merupakan tanda Allah Swt menghendaki kebaikan. Sebaliknya, kita merasa bahagia, lebih dari itu kita bisa bersabar, ridha dan bersyukur.

Mengenai tanda-tanda bahwa Allah Swt menghendaki kebaikan pada seseorang, Rasulullah ï·º telah memberikan penjelasan. Rasulullah ï·º bersabda,

من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين

“Barangsiapa yang Allah kehendaki kebaikan Allah menjadikan dia paham dalam agama.” (HR: Bukhari dan Muslim).

إذا أراد الله بعبده الخير عجل له العقوبة في الدنيا و إذا أراد بعبده الشر أمسك عنه بذنبه حتى يوافي به يوم القيامة

“Apabila Allah menghendaki kebaikan bagi hamba-Nya, Allah menyegerakan hukuman untuknya di dunia. Dan apabila Allah menghendaki keburukan bagi hamba-Nya, Allah menahan adzab baginya akibat dosanya, sampai Allah memberikan adzab secara penuh pada hari Kiamat.” (HR: At-Tirmidzi dan Al-Hakim dari Anas bin Malik).

إذا أراد الله بعبد خيرا استعمله قيل : ما يستعمله ؟ قال : يفتح له عملا صالحا بين يدي موته حتى يرضي عليه من حوله

“Apabila Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, Allah jadikan ia beramal.” Para sahabat bertanya, “Apa yang dimaksud dijadikan dia beramal?” Rasulullah ï·º bersabda, “Dibukakan untuknya amalan shalih sebelum meninggal, hingga orang-orang yang berada di sekitarnya ridha kepadanya.” (HR: Imam Ahmad).

من يرد الله به خيرا يصب منه

“Barangsiapa yang Allah hendaki kebaikan, Allah menimpakan padanya musibah.” (HR: Bukhari).

Demikian pula para ulama salaf telah menjelaskan hal ini, di antaranya Imam Ibnu al-Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah dan Muhammad bin Ka’ab al-Quradhi rahimahullah, yang merupakan seorang ulama hadits dan salah seorang dari Tabi’in. Imam Ibnu al-Qoyyim al-Jauziyyah rahimahullah menuturkan dalam kitabnya yang indah Al-Wabilush Shayyib (hlm. 7), yang artinya:

“Barangsiapa yang Allah kehendaki kebaikan baginya, maka Allah membukakan untuknya pintu rendah diri, ketidakberdayaan, selalu memohon pertolongan kepada Allah Ta’ala dan terus-menerus merasa butuh kepada-Nya. Ia menyadari aib-aib, kebodohan dan kezalimannya. Di samping itu, ia menyadari karunia, ihsan, rahmat, kedermawanan, kebaikan, kekayaan dan kedudukan yang terpuji dari Rabbnya. Maka orang yang mengenal (Allah) akan berjalan menuju kepada Allah dengan kedua sayap (sikap) ini. Dia tidak mampu berjalan kecuali dengan keduanya. Ketika salah satu dari keduanya hilang, maka dia bagaikan seekor burung yang kehilangan salah satu sayapnya.”

Di dalam dua kitab lainnya, yakni Al-Fawaid (hlm. 99) dan Thariqul Hijratain (hlm. 277), beliau juga memberikan penjelasan mengenai hal ini, yang artinya: “Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, maka Dia menjadikannya mengakui dosanya, menahan diri dari membicarakan dosa orang lain, dermawan dengan apa yang dia miliki, tidak menginginkan apa yang dimiliki orang lain, dan sabar menghadapi gangguan orang lain. Jika Allah menghendaki keburukan baginya, Dia memberikan kebalikan dari semua keadaan itu.’’

”Sesungguhnya jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, Dia mencabut dari hatinya untuk memandang sempurna amal-amal shalehnya dan menceritakan amal-amal shalehnya kepada orang lain. Selain itu Allah menjadikannya sibuk memperhatikan dosanya.”

Muhammad bin Ka’ab al-Quradhi rahimahullah berkata dalam kitabnya Shifatush Shafwah (2/78), yang artinya: “Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba, Allah menjadikannya memiliki tiga tabiat yang terpuji: paham dalam agama, zuhud terhadap dunia dan memperhatikan aib-aibnya.”

Oleh Abdullah al-Mustofa, pelayan di Pusat Kajian Strategis Pendidikan Islam Indonesia (PKSPII) Kampung Inggris Jawa Timur.

Berita Terkait
Baca Juga:
Pinjaman Dana Pendidikan dengan Proses Mudah dan Cepat

Pinjaman Dana Pendidikan dengan Proses Mudah dan Cepat

Tips      

28 Feb 2020 | 817


Pinjaman Dana Pendidikan dengan Proses Mudah dan Cepat - Pendidikan adalah salah satu faktor yang dapat menentukan pengetahuan serta ketrampilan yang akan anda kuasai sehingga ...

Panduan Lengkap: Strategi Efektif dalam Mencari dan Mendapatkan Beasiswa Kuliah

Panduan Lengkap: Strategi Efektif dalam Mencari dan Mendapatkan Beasiswa Kuliah

Pendidikan      

25 Apr 2024 | 47


Menghadapi biaya kuliah yang semakin meningkat, mendapatkan beasiswa kuliah menjadi salah satu langkah yang sangat diinginkan oleh banyak siswa. Namun, proses mendapatkan beasiswa bisa ...

Desain Rumah Impian dengan Bantuan Jasa Desain Rumah Bogor yang Berpengalaman

Desain Rumah Impian dengan Bantuan Jasa Desain Rumah Bogor yang Berpengalaman

Tips      

3 Okt 2021 | 635


Membangun sebuah rumah impian sangat sulit untuk diwujudkan jika tanpa adanya bantuan dari jasa desain rumah bogor. Banyak sekali alasannya mengapa kita harus memerlukan jasa desain rumah ...

Rehabilitasi: Proses Memulihkan Kesehatan Seseorang

Rehabilitasi: Proses Memulihkan Kesehatan Seseorang

Kesehatan      

10 Nov 2022 | 480


Rehabilitasi adalah proses memulihkan kesehatan seseorang setelah cedera atau sakit. Ini bisa menjadi proses yang panjang dan sulit, tetapi hasil akhirnya sepadan. Ada banyak jenis ...

Kibarkan Bendera Putih, Luhut Minta Bantuan Internasional untuk Tangani COVID-19!

Kibarkan Bendera Putih, Luhut Minta Bantuan Internasional untuk Tangani COVID-19!

Nasional      

16 Jul 2021 | 577


Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah meminta bantuan internasional untuk menangani pandemi Corona Virus Desease 2019 ...

Ingat Kematian Kian Mendekat

Ingat Kematian Kian Mendekat

Religi      

14 Jan 2021 | 907


Nikmat hidup yang kita dapat begitu banyak, tetapi kita lalai untuk selalu mengucap syukur atas semua nikmat yang kita dapat, dari kecil hingga setua ini, dari merem mata sampai melek mata. ...