RajaKomen

Israel Alihfungsikan Masjid Palestina Bersejarah Jadi Sebuah Kelab Malam

1 Jul 2022  |  410x | Ditulis oleh : Editor
Israel Alihfungsikan Masjid Palestina Bersejarah Jadi Sebuah Kelab Malam

Sebanyak empat masjid yang dulunya dihuni warga muslim Palestina telah dialihfungsikan pemerintah Israel. Masjid-masjid bersejarah berusia ratusan tahun yang pernah menjadi magnet para jamaah itu telah berubah fungsi menjadi tempat hiburan.

Alihfungsi masjid oleh otoritas Israel itu diungkap dalam studi yang pernah dirilis Kamal Khatib dari Komite Tindak Lanjut Tinggi untuk Warga Arab Israel.

Laporan penelitian Khatib dimulai dari sejarah tahun 1743, di mana kala itu penguasa Palestina era Ottoman, Zahir al-Umar al-Zaydani, membangun sebuah masjid atas namanya di kota utara Tiberias.

Bangunan ibadah bernama Masjid Umari itu tetap menjadi magnet bagi jamaah hingga tahun 1948 ketika ditinggalkan setelah Nakba, istilah yang digunakan oleh orang Palestina untuk menggambarkan pembentukan negara Israel di atas reruntuhan Palestina.

Salah satu landmark Tiberias, masjid yang juga dikenal sebagai masjid Zaydani ini dibangun dengan arsitektur Mameluk, dengan kubah besar dan menara.

“Seperti kebanyakan orang Palestina, penduduk Tiberias telah melarikan diri ke Suriah dan Lebanon setelah Nakba,” kata Khatib kepada Anadolu Agency. “Keluarga Zaydani, bagaimanapun, pindah ke kota Nazareth yang berdekatan,” katanya.

Khatib mengatakan keluarga Zaydani telah meminta pihak berwenang Israel untuk memberi mereka izin untuk merenovasi masjid Umari.

“Namun, Pemerintah Kota Tiberias menolak, dengan alasan akan merenovasinya, tetapi tidak ada yang terjadi,” katanya.

“Bahkan sejak itu, masjid telah ditutup dengan otoritas Israel yang melarang jamaah dan pengunjung memasukinya,” katanya.

Menurut angka resmi Israel, ada sekitar 1,5 juta orang Palestina yang tinggal di Israel.

Menurut penelitian Khatib dan riset lainnya, setidaknya ada empat masjid yang telah dialihfungsikan oleh otoritas Israel. Berikut rinciannya:

1. Masjid Al-Ahmar

Menurut penelitian Khabib, masjid di kota utara Safed ini telah diubah menjadi gedung konser.

2.Masjid Al-Jadid

Penelitian Khabib mengungkap bahwa masjid di kota Caesarea ini telah diubah menjadi bar atau kelab malam.

3. Masjid Ayn Hawd

Masjid ini berada di Haifa, wilayah desa Palestina yang tak diakui Israel. Pada tahun 1948, pasukan Israel mengusir lebih dari 650 warga Palestina dari Ayn Hawd. Beberapa tahun kemudian, masjid diubah menjadi restoran serta bar yang meniru model Café Voltaire di Zurich.

Informasi itu diperkuat laporan penelitian Muhammad Abu Al-Hayja, seorang insinyur sipil pendiri dan direktur Association of Forty.

4. Masjid Al-Siksik

Masjid ini berlokasi di Jaffa. Beberapa penelitian mengungkap bangunan utama masjid dialihfungsikan menjadi pabrik pembuatan alat-alat plastik. Sedangkan lantai dua menjadi kelab dan arena judi untuk orang-orang Yahudi Bulgaria.

Masjid Al Siksik dibangun pada tahun 1880-an oleh keluarga Siksik Jaffa yang terkemuka. Mahmoud Yazbak dari keluarga tersebut menunjuk Haji Abd alQadir al-Siksik sebagai pendiri utama masjid. Masjid dibangun di atas tanah kebun keluarga Siksik di jalan Jaffa, Yerusalem.

Masjid ini berhenti digunakan untuk beribadah pada tahun 1919. Pada tahun 1948, otoritas Israel mengalihfungsikan bangunan tersebut.

Penyangkalan Israel

Israel membantah tuduhan menggunakan masjid untuk tujuan lain selain beribadah. Pada Oktober 2015, Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan ada sekitar 400 masjid di Israel dan jumlah jamaah berlipat ganda lima kali lipat selama 25 tahun terakhir.

Kementerian mengatakan bahwa otoritas Israel mengalokasikan jutaan shekel untuk membangun tempat ibadah bagi umat Islam yang tinggal di Israel. Disebutkan bahwa pemerintah mendanai lebih dari 100 masjid dan membayar gaji para imam mereka.

Khatib, bagaimanapun, menolak klaim Israel, dengan mengatakan; “Pemerintah Israel tidak pernah membangun masjid dalam sejarah negara itu”.

“Semua masjid telah dibangun oleh orang-orang kami, yang mengumpulkan sumbangan untuk membangun tempat ibadah mereka,” katanya.

Khatib melanjutkan bahwa tidak semua masjid terdaftar di otoritas agama Israel. “Para imam masjid-masjid ini mendapatkan gaji mereka dari komite masjid, yang mengumpulkan sumbangan untuk membayar kebutuhan masjid.”

Berita Terkait
Baca Juga:
Cara Menghilangkan Kantung Mata atau Mata Panda

Cara Menghilangkan Kantung Mata atau Mata Panda

Tips      

17 Jul 2020 | 524


Wanita yang sudah berumur diatas 30 biasanya suka mengeluh mata panda atau kantung mata yang kendur dan hitam. Ketika bercermin melihat wajah sendiri terlihat berbagai macam masalah kulit, ...

Songkok Lukis Unik Khas Pesantren Qomaruddin Gresik Opop Jatim

Songkok Lukis Unik Khas Pesantren Qomaruddin Gresik Opop Jatim

Nasional      

21 Mei 2021 | 785


SURABAYA – Songkok menjadi salah satu item yang banyak dicari saat Bulan Ramadhan. Tak ayal Pondok Pesantren Qomaruddin, Gresik selalu kebanjiran pesanan pada momen seperti saat ini. ...

Pentingnya Keahlian Khusus dalam Pengelolaan Keuangan Berbasis Syariah

Pentingnya Keahlian Khusus dalam Pengelolaan Keuangan Berbasis Syariah

Pendidikan      

15 Jan 2024 | 111


Pengelolaan keuangan berbasis syariah menjadi semakin penting seiring dengan pertumbuhan ekonomi global. Prinsip-prinsip syariah, yang mencakup ketentuan etika dan moral Islam, membentuk ...

Paket Aqiqah Jogja Layanan Memuaskan Tepat Sasaran

Paket Aqiqah Jogja Layanan Memuaskan Tepat Sasaran

Kuliner      

16 Maret 2021 | 704


Jogjakarta adalah suatu daerah yang banyak sekali lembaga-lembaga pendidikannya mulai dari taman anak anak sampai perguruan tinggi, baik itu yang negeri maupun swasta. Maka Jogja sering ...

Mau Buka Bisnis Baru? Manfaatkan Sewa Kebutuhan Bisnis Di Bioma Aja Yuk

Mau Buka Bisnis Baru? Manfaatkan Sewa Kebutuhan Bisnis Di Bioma Aja Yuk

Nasional      

20 Nov 2022 | 498


Anda mau buka bisnis atau usaha baru? Tentu saja ada banyak hal yang harus disiapkan supaya kegiatan usaha dapat berjalan dengan lancar. Selain tempat dan izin usaha, sebaiknya anda ...

Dua Sekolah Muhammadiyah Diobrak-abrik OTK

Dua Sekolah Muhammadiyah Diobrak-abrik OTK

Nasional      

19 Feb 2022 | 490


Dua sekolah Muhamamdiyah diobrak-abrik oleh orang tidak kenal (OTK) di Kelurahan Kotanopan, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara (Sumut). Selain isi ...