Dalam sistem politik Indonesia, terdapat dua lembaga perwakilan yang memiliki peranan penting dalam menjamin suara rakyat, yaitu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Anggota DPD dan wewenangnya sering kali menjadi topik perdebatan, terutama ketika membahas posisi keduanya dalam tatanan pemerintahan. Meskipun keduanya memiliki fungsi legislasi, terdapat perbedaan mendasar dalam hal wewenang yang dimiliki oleh anggota DPD RI dibandingkan dengan anggota DPR.
Anggota DPR memiliki wewenang yang lebih luas dan kuat dalam proses legislasi. Mereka berhak membuat, membahas, dan mengesahkan undang-undang. Selain itu, DPR memiliki kekuasaan untuk mengawasi jalannya pemerintahan, termasuk kemampuan untuk memanggil menteri dan meminta pertanggungjawaban pemerintah dalam berbagai aspek. Anggota DPR juga memiliki hak untuk mengusulkan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang akan dibahas di sidang, serta berwenang memberikan persetujuan terhadap anggaran negara.
Sementara itu, anggota DPD dan wewenangnya dalam proses legislasi lebih terbatas. DPD memiliki fungsi untuk mengusulkan RUU, tetapi hanya RUU yang berkaitan dengan otonomi daerah, pengelolaan sumber daya alam, dan hubungan pusat-daerah. Artinya, meskipun anggota DPD RI berperan dalam pembentukan undang-undang, ruang lingkupnya lebih sempit dibandingkan anggota DPR. DPD tidak memiliki hak untuk membahas atau mengesahkan undang-undang yang bukan menjadi domainnya.
Dalam hal pengawasan, peran anggota DPD juga tidak sekuat anggota DPR. DPD lebih fokus pada isu-isu yang berkaitan dengan kepentingan daerah, sedangkan DPR bertanggung jawab untuk mengawasi segala kebijakan pemerintah. Oleh karena itu, meskipun anggota DPD RI hadir sebagai perwakilan daerah, fokus pengawasan mereka tidak seluas yang dimiliki oleh DPR.
Kedua lembaga tersebut juga berbeda dalam hal komposisi anggota. Anggota DPR terdiri dari wakil partai politik yang dipilih melalui pemilihan umum, sedangkan anggota DPD merupakan wakil dari setiap provinsi yang dipilih oleh masyarakat melalui pemilihan langsung. Dengan demikian, anggota DPD diharapkan lebih mewakili kepentingan lokal dan permasalahan yang dihadapi oleh daerah mereka, meskipun dalam struktur dan wewenangnya, mereka tidak sekuat anggota DPR.
Salah satu aspek penting dalam wewenang anggota DPD ialah kemampuan untuk memberi masukan terhadap rancangan undang-undang yang sedang dibahas oleh DPR. Melalui fungsi ini, anggota DPD dapat mengangkat isu-isu yang krusial bagi kepentingan daerah dan menciptakan ruang bagi daerah untuk bersuara di tingkat nasional. Namun, hak anggota DPD untuk memberikan masukan juga memiliki batasan, karena keputusan akhir tetap berada di tangan DPR.
Dalam hal anggaran negara, anggota DPR memiliki andil yang lebih besar. Semua alokasi anggaran harus mendapatkan persetujuan DPR, sementara anggota DPD tidak memiliki kewenangan dalam menentukan anggaran. Ini menunjukkan bahwa meskipun anggota DPD memiliki peranan yang penting, mereka sering kali tersisih dalam pengambilan keputusan strategis yang berdampak luas, seperti keputusan anggaran negara.
Oleh karena itu, terlihat jelas bahwa meskipun kedua lembaga memiliki kontribusi dalam sistem pemerintahan, anggota DPR memiliki wewenang yang jauh lebih besar dibandingkan anggota DPD. Pertanyaan mengenai siapa yang lebih berkuasa di antara keduanya dapat dijawab dengan melihat rangkaian hak, fungsi, dan kewenangan yang dimiliki, yang menunjukkan bahwa DPR, dengan kemampuan legislasi dan pengawasan yang lebih luas, tetap menjadi lembaga yang lebih berkuasa dalam struktur pemerintahan Indonesia.
Sabar Dalam Menghadapi Berbagai Musibah Hidup
27 Maret 2020 | 1454
Sabar Dalam Menghadapi Berbagai Musibah Hidup – Setiap orang yang beriman pasti akan ditimpakan musibah di dalam hidupnya sebagai ujian dari Allah. Mereka yang berhasil atas ujian itu ...
Tips Jualan Agar Pemasukan Meningkat
27 Jun 2024 | 386
Meningkatkan pemasukan dalam bisnis merupakan tujuan utama dari setiap pebisnis. Salah satu cara yang efektif untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan meningkatkan volume penjualan. ...
Kapan Pengumuman SIMAK UI 2026? Ini Jadwal Lengkap Hingga Hari H!
16 Apr 2025 | 294
SIMAK UI atau Seleksi Masuk Universitas Indonesia adalah salah satu jalur masuk yang banyak diminati oleh calon mahasiswa. Untuk tahun 2026, banyak calon peserta sudah menantikan jadwal ...
Persiapkan Liburan Seru dan Hemat ke Luar Negeri dengan JavaMifi
5 Apr 2022 | 1011
Buat anda yang punya rencana liburan ke luar negeri dalam waktu dekat ini, yuk wujudkan sekarang dan persiapkan liburan seru dan hemat ke luar negeri dengan JavaMifi. Internet luar negeri ...
Terapkan Metode Montessori Bersama Anak Di Rumah
5 Jan 2023 | 890
Satu lagi Alternatif Pendidikan untuk Anak anak Usia 3 sampai 6 tahun: Al Azhar Montessori yang berlokasi dikawasan setrasari Bandung tepatnya di Jalan Terusan dokter Sutami No 1 A Bandung. ...
Al Masoem : SMA Favorit Di Bandung Timur
11 Mei 2024 | 517
Al Masoem merupakan salah satu sekolah menengah atas favorit di Bandung Timur yang berhasil mencatatkan prestasi gemilang di bidang pendidikan. Dikenal sebagai sekolah dengan pendidikan ...