RF

Industri Halal Menjadi Salah Satu Pilar Pertumbuhan Ekonomi Sebesar 8%

13 Jan 2025  |  343x | Ditulis oleh : Editor
Industri Halal Menjadi Salah Satu Pilar Pertumbuhan Ekonomi Sebesar 8%

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan, optimis bahwa industri halal akan menjadi salah satu pilar utama dalam memacu pencapaian target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen sebagaimana dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikannya usai meresmikan Asy-Syafi'iyah Halal Center (AHC) di Universitas Islam Asy-Syafi'iyah, Jakarta Timur, Rabu (8/1/2025). 

"Dengan potensi besar ekosistem halal kita, saya optimis industri halal kita akan berperan penting dalam memacu pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8% pada tahun 2028-2029 mendatang." ungkap Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan usai meresmikan Asy-Syafi'iyah Halal Center di Jakarta Timur, Rabu (8/1/2025). 

"Sebab, berdasarkan Indonesia Halal Markets Report 2021/2022, ekonomi halal dapat meningkatkan produk domestik bruto (PDB) Indonesia sebesar USD 5,1 miliar atau sekitar Rp72,9 triliun pertahun melalui peluang ekspor dan investasi. Selain itu, Indonesia juga merupakan pasar konsumen halal terbesar di dunia dengan sekitar 230 juta penduduk Muslim." lanjut pria yang akrab disapa Babe Haikal tersebut menjelaskan. 

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa BPJPH saat ini terus berupaya memperkuat ekosistem industri halal, salah satunya melalui program mandatory sertifikasi halal dari hulu hingga ke hilir. Berbagai upaya strategis dilakukan BPJPH, termasuk melalui penguatan regulasi, edukasi, sosialisasi, fasilitasi, inovasi teknologi informasi dan digitalisasi, hingga penguatan sinergi dan kolaborasi antara berbagai stakeholder halal terkait. 

"Saat ini bnayak produk UMK kita yang mampu bersaing bahkan menembus pasar ekspor setelah mengantongi sertifikat halal. Ini sejalan dengan amanat Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014, bahwa sertifikasi halal itu bukan hanya untuk perlindungan bagi masyarakat konsumen saja, melainkan juga memberikan nilai tambah secara ekonomi bagi pengusaha dalam memproduksi dan memperdagangkan produknya." lanjut Babe Haikal. 

"Bahkan data menunjukkan bahwa Indonesia mencatatkan ekspor produk halal senilai USD 41,42 miliar, atau setara Rp673,90 triliun, untuk periode Januari hingga Oktober 2024. Di periode yang sama, surplus neraca 
perdagangan produk halal Indonesia mencapai USD 29,09 miliar." sambungnya.

Penguatan ekosistem industri halal, lanjut Babe Haikal, juga dipastikan akan memperkuat peran Indonesia dalam perekonomian halal global. Sehigga, meningkatnya permintaan terhadap produk barang dan layanan halal serta posisi strategis Indonesia di pasar global telah memberikan potensi pertumbuhan yang pesat dan ruang pengembangan yang luas bagi perekonomian halal Indonesia. 

Meresmikan Asy-Syafi'iyah Halal Center, Babe Haikal juga memberikan apresiasi kepada Universitas Islam Asy-Syafi'iyah sebagai bentuk partisipasi nyata dalam memperkuat ekosistem halal di Indonesia. 
 
"Universitas Islam Asy-Syafi'iyah adalah salah satu lembaga tertua di Indonesia, dan memiliki organisasi besar seperti Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dengan anggota dan pengurus mencapai satu juta orang. Jika satu juta orang ini diberdayakan menjadi Pendamping Proses Produk Halal (PPH), ekosistem halal kita akan berkembang pesat," kata Babe Haikal dalam sambutannya.

"Kami menaruh perhatian besar pada inisiatif seperti ini, sebagai langkah percepatan. Insya Allah, tahun 2025 akan menjadi titik terpenting dalam pertumbuhan ekonomi seperti yang direncanakan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto menuju pertumbuhan ekonomi 8 persen.” lanjutnya menegaskan. 

Dalam acara tersebut, BPJPH dan Universitas Islam Asy-Syafi'iyah juga melakukan penandatanganan kerja sama strategis dalam pengembangan edukasi, literasi, publikasi, sosialisasi, dan pengabdian masyarakat di bidang jaminan produk halal. 

Dewan Pembina Asy-Syafi'iyah Halal Center, Dailami Firdaus, menyatakan komitmennya untuk mendukung pemerintah dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kompeten di bidang jaminan produk halal. "Kami akan terus membantu pemerintah mencetak SDM berkualitas di sektor ini serta mendukung visi besar Indonesia menjadi pusat halal dunia," ujar Dailami, cucu dari ulama besar Jakarta, KH Abdullah Syafi’i.

Ia juga berharap, hadirnya Asy-Syafi'iyah Halal Center akan turut berperan dalam upaya kolaboratif bersama untuk memperkuat ekosistem industri halal Indonesia yang semakin kuat dan mampu menopang pertumbuhan ekonomi nasional, sekaligus mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai pusat halal dunia. 
 

Berita Terkait
Baca Juga:
Makna di Balik Bentuk Nasi Tumpeng yang Kerucut

Makna di Balik Bentuk Nasi Tumpeng yang Kerucut

Kuliner      

3 Maret 2020 | 1951


Makna di Balik Bentuk Nasi Tumpeng yang Kerucut - Nasi tumpeng adalah sajian khas yang banyak dijumpai dalam berbagai acara perayaan atau acara selamatan baik di kota amaupun di desa, ...

Mengenal Hari Pancasila Dan Tokoh Sembilan

Mengenal Hari Pancasila Dan Tokoh Sembilan

Religi      

13 Jun 2024 | 386


Hari Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, merupakan momen penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengenang dan merayakan nilai-nilai dasar negara. Pancasila sebagai dasar ...

Pilih Disini Undangan Website Pernikahan Digital Sesuai Gayamu Sendiri

Pilih Disini Undangan Website Pernikahan Digital Sesuai Gayamu Sendiri

Tips      

7 Apr 2022 | 846


Ada hal yang sangat penting dan tidak bisa dilupakan pada saat anda akan menyelenggarakan pernikahan yaitu adanya undangan. Dimana pernikahan adalah momen yang sangat penting seumur hidup ...

Pesantren Al Masoem

Tahfidz Quran di SMP Islam Al Masoem Bandung

Pendidikan      

17 Mei 2024 | 569


SMP Islam Al Masoem, salah satu SMP favorit di Bandung, menawarkan program Tahfidz Quran yang merupakan bagian integral dari kurikulumnya. Sebagai Islamic Full Day School, sekolah ini ...

Ternyata Golongan Darah Ini Paling Disukai Sel Kanker, Jadi Harus Waspada

Ternyata Golongan Darah Ini Paling Disukai Sel Kanker, Jadi Harus Waspada

Kesehatan      

15 Feb 2022 | 902


Setiap manusia memiliki risiko penyakit kanker karena pada dasarnya masing-masing individu memiliki sel kanker dalam tubuhnya. Namun ternyata, ada beberapa orang dengan golongan darah ...

Diduga Telah Menyebarkan Informasi Sesat dan Kebohongan Publik

Diduga Telah Menyebarkan Informasi Sesat dan Kebohongan Publik

Lifestyle      

14 Okt 2024 | 246


Cilegon, 23 Agustus 2024. Nomor            : ...